Carsome Berhasil Capai Valuasi US$1,3 Miliar Dalam Putaran Yang Dipimpin Oleh MediaTek

SIAR.com — Carsome Grup yang merupakan platform jual-beli mobil bekas, pada Rabu (1/9) lalu mengumumkan berhasil menjadi unicorn teknologi terbesar di Malaysia setelah melalui putaran pendanaannya sebesar US$170 juta dan berhasil meningkatkan nilai valuasinya menjadi US$1,3 miliar.

 

Investor pada putaran terakhir di antaranya, miliarder Tsai Ming-kai, seorang pembuat semikonduktor MediaTek, sebuah perusahaan investasi taipan Patrick Grove’s bersama Catcha Group dan Penjana Kapital, merupakan perusahaan pendanaan berasal dari pemerintah Malaysia.

Selain itu, Carsome juga turut mendapatkan fasilitas kredit baru sebesar US$30 juta. Carsome mengungkapkan, pendanaan ini merupakan investasi ekuitas terbesarnya, dan akan digunakan untuk memperluas bisnis ritel serta pembiayaan mobil perusahaan.

Juga diungkapkan bahwa modal baru akan meningkatkan kemampuannya dalam investasi strategis, merger dan juga akuisisi. Carsome bermitra dengan Catcha Group pada bulan lalu guna mengakuisisi pesaingnya yang terdaftar di Australia yaitu iCar Asia dengan nilai akusisi sebesar US$200 juta. Dengan bergabungnya iCar Asia, Carsome mentargetkan pemasukan sebesar US$1 Milyar dan 100.000 kendaraan dalam transaksi tahunan.

CEO Carsome, Eric Cheng dalam sebuah pernyataannya yang dikutip dari forbes.com mengatakan, “Kami sangat tersanjung dan didorong oleh kepercayaan dan dukungan yang diberikan oleh investor kami,” kata Eric.

“Kami bersiap untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi sambil meluncurkan platform e-commerce mobil terintegrasi di Asia Tenggara, yang kini semakin diperkuat oleh berbagai kekuatan di dalam ekosistem,” sambungnya.

Carsome yang didirikan pada tahun 2015 sebagai situs perbandingan kendaraan, sejak saat itu telah berubah menjadi platform perdagangan mobil bekas yang beroperasi di Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Singapura. Perusahaan berhasil menarik investasi dari perusahaan seperti Gobi Partners, Asia Partners, Mitsubishi UFJ Financial Group dan lainnya. Carsome juga berencana untuk go public, yang diperkirakan pada tahun depan.

Putaran pendanaan terbaru Carsome menyoroti persaingan yang semakin ketat di pasar mobil bekas online Asia Tenggara yang disebabkan karena pandemi terus mendorong preferensi konsumen menuju pilihan transportasi yang lebih aman dan lebih terjangkau. (Forbes/Rona Novrinta)

Foto: TechnodeGlobal

 

(Web Source: https://siar.com/carsome-berhasil-capai-valuasi-us13-miliar-dalam-putaran-yang-dipimpin-oleh-mediatek/)